Jumat, 08 Juli 2016

Langit Esok

                     --uat
Tak ada bir.
Kini ku minum segelas air
Sepi, sepi, dan menambah segelas lagi.
Lalu segelas lagi, dan hati-hati melukis langit esok pagi.

Akhirnya ku ucapkan selamat tinggal dan jarak sudah tak ada artinya.
Esok langit penuh paksaan, tetapi pasrah saja.

Dan segelas lagi
: biru


Tidak ada komentar:

Posting Komentar